Perusahaan regional terkemuka biasanya menghabiskan sekitar 253 jam kerja per minggu* dalam intervensi manual, memasukkan data dan memperbaiki laporan arus kas mereka. Telah diketahui bahwa organisasi sering kali terpaksa harus melakukan pembelian nonkonvensional di luar kontrak dan di luar harga yang dapat menyebabkan pemborosan dan pembelanjaan dalam jumlah besar melalui proses pengadaan. (* Riset Indeks Visibilitas Arus Kas Visa 2014 dilakukan bulan Agustus-September pada Direktur Keuangan / Bendahara dari 811 korporasi terkemuka di sepuluh negara untuk memahami lebih baik tantangan yang dihadapi organisasi dalam mengelola arus kas dan menjamin visibilitas dan prediksi. Riset diadakan oleh East & Partners, firma independen spesialis riset dan analisis spesialis pasar perbankan bisnis).
Kemampuan tersebut memberikan solusi terpadu untuk mengotomatisasi proses pengadaan pembayaran organisasi. Rangkaian solusi meliputi analisis data pengeluaran yang terperinci, kemampuan untuk memenuhi sumber daya strategis yang terfokus, konten web yang dikelola oleh pemasok dan fungsi pembayaran eCommerce tanpa sentuhan. Ini merupakan pesanan pembelian, kontrak dan faktur yang sangat fungsional, cerdas dan sesuai, yang memastikan bahwa departemen pembelian dan keuangan memiliki pengetahuan dan data secara waktu nyata untuk terus mengoptimalkan semua aktivitas pengadaan di seluruh organisasi.
